15 Okt 2017

Walau Tidak Se Smart Phone

Perkembangan teknologi informasi (IT) akhir-akhir ini terus semakin pesat. Masing-masing produsen telepon pintar yang lebih dikenal dengan istilah smartphone terus bersaing untuk memberikan produk-produk dengan kemampuan dan kehandalan yang luar biasa. Jika beberapa waktu lalu untuk melakukan pekerjaan kantor kita harus membawa computer jinjing yang notabene cukup memberatkan bahu kita yang tersimpan rapi dalam tas jinjing yang menjadi teman kita kemana-kemana dengan perangkat elektronik didalamnya untuk membantu kita mengerjakan urusan-urusan kantor, ataupun urusan lainnya.
Walau Tidak Se Smart Phone
Namun, saat ini sudah jauh lebih praktis dan seakan pekerjaan hanya berada dalam genggaman, tidak perlu lagi repot memasukkan dalam tas dan memberatkan bahu kita, karena semua hanya dapat dimasukkan dalam saku celana segala jenis pekerjaan dapat kita lakukan dengan bantuan perangkat elektronik yang dibekali dengan kepintaran dan kemampuan yang sangat luar biasa dibandingkan dengan perangkat-perangkat serupa beberapa tahun yang lalu.

Melakukan pekerjaan kantor seperti membuat dan melakukan pengeditan dokumen, menonton video, atau sekedar berselancar di dunia maya saat ini sudah jauh lebih praktis dalam satu genggaman dengan kehandalan yang sangat mempuni. Hanya dengan genggaman satu tangan kita sudah dapat bersosial media, mengedit dokumen, mengambil gambar dan mengeditnya, bahkan memainkan permainan pilihan yang ratusan bahkan mungkin ribuan atau bahkan mungkin jutaan ragamnya yang dapat kita pilih dan kita mainkan.

Seiring perkembangan teknologi yang semakin pesat dengan pembekalan kecanggihan yang ditanamkan pada produk-produk smartphone yang diberikan untuk memanjakan dan memberikan kenyamanan pada pengguna. Teknologi smartphone saat ini sudah dibekali dengan dapur pacu yang tidak kalah cepat dengan computer jinjing, bahkan dengan perangkat yang dapat dimainkan dengan satu tangan sudah banyak dilengkapi dengan dapur pacu (processor) dengan inti 8 bahkan 10 dengan didukung memori berkapasitas besar sehingga pengguna tidak perlu khawatir untuk melakukan multitasking dengan membuka banyak aplikasi dan dapat dijalankan melalui latar belakang (background working). Tidak hanya itu, kapasitas penampungan file juga semakin diperlebar dan tidak perlu lagi ditambah dengan memori eksternal dibandingkan dengan generasi beberapa tahun yang lalu.

Hanya dengan satu tangan kita dapat menonton video, upload video, browsing, chatting, download, mengabadikan momen-momen penting, mendengarkan music kesayangan dan masih banyak hal lain yang dapat dilakukan dengan hanya memainkan jemari satu tangan. Membawa smartphone kemanapun lagi bukan hanya sekedar bagi orang kantoran, saat ini sudah hamper menyeluruh masyarakat memanfaatkan smartphone untuk kebutuhan dan atau sekedar untuk kesenangan.

Sempat terputus alur cerita yang tidak nyambung dan mencoba untuk kembali melanjutkan dengan ulasan yang sangat mungkin lebih tidak nyambung dengan kalimat sebelumnya. Tupik bahasan yang akan dituliskan juga tidak membutuhkan konsep yang tepat, menulis dan menuangkan kata-kata yang terlintas begitu saja karena memang tidak disusun berdasarkan perintah-perintah sistematis sehingga menghasilkan tatanan bahasa yang memiliki kronologi serta alur cerita yang tepat.

Hal ini tentu disebabkan karena aplikasi yang ditanamkan dalam otak penulis tidak didukung dengan kemampuan hardware yang memadai, pantas dan harap maklum jika anda sempat menemukan tulisan ini disebabkan karena tersasar atau anda kandas dan terhempas pada tulisan ini tidak menemukan yang anda butuhkan sesuai dengan informasi yang diinginkan. Aplikasi yang dipasangkan tidak didukung dengan hardware yang memadai, berharap tidak mengalami crash hardware atau mengalami hang sehingga aplikasi tidak dijalankan.

Terkadang hardware memadai, namun terkendala dengan user yang kurang memahami fungsi dari aplikasi yang dibuka malah sekedar menjadi aksi dari gengsi yang tidak memberikan arti yang terbukti bagi diri. Teknologi semakin canggih dan dibekali dengan berbagai kepintaran yang sangat memadai, sementar user tidak pernah upgrade pengetahuan sehingga dengan hardware yang canggih dan super cepat sekalipun masih sangat lelet untuk membuka sebuah aplikasi, pantaslah jika tidak se smart phone meskipun senantiasa ditemani oleh smartphone yang terkini dan teknologi canggih. Butuh waktu yang cukup lama untuk melakukan upgrade diri menyesuaikan dengan perangkat yang sudah mendampingi, dan itupun akan tetap kalah langkah dengan kemajuan teknologi yang terus menerus melakukan upgrade dan inovasi tiada henti, sementara pengguna seperti yang dirasakan oleh penulis tidak terinovasi untuk melakukan upgrade diri sehingga tidak pernah sampai pada titik kesesuaian yang selaras dan seimbang. Smartphone canggih dan mahal dengan spesifikasi yang luar biasa, namun user tetap stagnan tanpa adanya upgrade skill dan knowledge yang menjadikan diri ini tidak se smart phonenya. Sebagai penutup artikel kali ini, saya mengucapkan banyak terima kasih atas kesediaan para sahabat untuk mengunjungi Blog CITRO MDURO dan membaca tulisan yang bertajuk Walau Tidak Se Smart Phone, walaupun bukan tulisan insiratif dan kurang inovatif yang dapat memberikan inspirasi bagi para pembaca ataupun anda lewat karena tersasar dan terdampar pada tulisan Walau Tidak Se Smart Phone. Kami sangat berterima kasih karena anda sudah berkenan walaupun mungkin sangat terpaksa. Silahkan tinggalkan jejak anda untuk menjalin silaturahmi, atau temukan yang anda cari tentang Walau Tidak Se Smart Phone dan salam jabat erat dari PAMEKASAN MADURA

Posting Komentar